Blog Archives

Tujuh Rambu Asupan untuk Ibu Hamil

inmagine.com

Asupan makanan seimbang adalah hal mendasar bagi tumbuh kembang optimal bayi dalam kandungan. Sebagai salah satu komponen pembentukan sel, zat-zat yang terkandung dalam makanan yang dikonsumsi Bunda berperan dalam pembentukan sistem saraf dan hormon. Mari lihat rambu-rambu untuk memilih makanan yang tepat semasa hamil.

  • Tidak anti-karbohidrat
    Karbohidrat sering dianggap sebagai pemicu kegemukan. Padahal, zat ini berperan penting dalam menyeimbangkan asupan nutrisi agar Anda memperoleh kenaikan berat badan yang pas selama hamil dan memiliki cadangan energi untuk persalinan nanti.
    Penting bagi ibu hamil dan janinnya untuk mendapat asupan energi yang cukup, terutama di siang hari. Selain itu, mengurangi asupan karbohidrat hanya akan membuat ibu hamil lapar dan malah ngemil makanan tidak sehat. Sumber karbohidrat antara lain beras, kentang, mi, jagung, gandum dan serealia lain.
  • Susu, penting!
    Kalsium. Inilah zat gizi utama dalam susu dan produk olahannya seperti yoghurt, keju dan mentega. Kalsium membuat tulang dan gigi Anda jadi kuat, serta menjaga aliran darah dan fungsi sistem saraf. Janin pun butuh kalsium untuk pembentukan tulangnya. Jika Anda tidak cukup mengonsumsi kalsium, maka tubuh dan janin akan mengambil simpanan kalsium dari tulang Anda yang akan membuat kepadatan tulang menjadi berkurang (osteoporosis).
    Jadi,  Anda  tak usah berpikir untuk mengenyahkan susu dari daftar menu Anda. Tidak perlu juga mengonsumsi susu non-fat, karena lemak menjadi sumber energi dan membantu penyerapan vitamin A, D, E dan K. Sebaiknya Anda juga jangan mengonsumsi susu skim karena tidak mengandung vitamin A yang dibutuhkan untuk memperkuat daya tahan tubuh dan menjaga kulit tetap sehat.
  • Berteman dengan ikan
    Ikan termasuk makanan “juara”, karena kandungan protein dan mineral penting seperti zat besi dan seleniumnya tinggi. Ikan kembung, tuna dan kakap, mengandung asam lemak rantai panjang Omega-3 yang penting bagi perkembangan otak dan mata bayi. Selain harganya terjangkau, ikan lokal ini mudah didapat.
  • Selalu ada protein
    Tubuh kita perlu protein cukup selama hamil, yakni sekitar 60 gram per hari. Protein penting untuk membangun sel-sel tubuh dan mengganti sel-sel yang rusak. Sumber protein yang baik adalah daging ayam, daging merah, ikan, susu, telur dan kacang-kacangan (termasuk tempe dan tahu).
  • Jangan hitung kalori
    Keinginan diet menurunkan berat badan selama hamil adalah big no-no, apalagi tidak memasukkan sumber makanan penting seperti susu atau karbohidrat. Bukan berarti Anda boleh makan semaunya, tapi perhatikan komposisi makanan yang Anda konsumsi. Prinsipnya, penuhi kebutuhan tubuh akan zat gizi makro dan zat gizi mikro. Makanlah makanan bervariasi, atau tidak hanya mengonsumsi jenis makanan tertentu tinggi kalori, misalnya kue tart, meski sangat menginginkannya.
  • Angkat jempol untuk buah dan sayuran
    Lima, adalah jumlah porsi minimum dari sayur dan buah yang dianjurkan untuk dikonsumsi setiap hari. Tapi buat ibu hamil, lebihkan porsinya menjadi tujuh. Mengapa? Banyak makan sayuran dan buah-buahan akan meningkatkan asupan zat gizi mikro, seperti asam folat dan berbagai vitamin serta mineral, serta mencegah sembelit.
    Jadi, selalu sertakan 1 porsi sayur (80-100 gram atau 1 mangkuk) setiap makan pagi dan malam serta selingan di pagi hari dan 2 porsi saat makan siang. Dua porsi lainnya bisa berupa snack seperi kroket isi sayur dan buah sebagai camilan.
  • Batasi kafein
    Walau sebelum hamil Anda adalah peminum berat kopi, misalnya 3 cangkir per hari, kini sebaiknya batasinya hanya maksimal 2 cangkir. Soalnya, kadar kafein yang terlalu banyak berisiko membuat bayi lahir prematur, bahkan keguguran. Saat santai di kafe pesanlah caffee latte atau cappucinno yang kandungan susunya lumayan banyak. Jika ragu-ragu, minta kopi yang dekafein atau tidak mengandung kafein.

Artikel Terbaru :

Telur Mendongkrak IQ Anak

inmagine.com

Jangan pernah mengabaikan telur dalam makanan anak. Cukup dua butir telur setiap hari dapat membantu perkembangan IQ (intelligence quotient) anak serta mengobati penyakit defisiensi yodium yang banyak diderita murid di daerah pegunungan.

Hal itu diungkapkan ahli gizi Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Gadjah Mada (UGM) Toto Sudargo, SKM, M.Kes, saat memaparkan hasil penelitiannya kepada wartawan, di FK UGM, Bulaksumur Yogyakarta, Senin (5/10/2009).

“Dua keuntungan bila anak-anak kita mau mengkonsumsi telur, dua butir setiap harinya,” kata Toto.

Staf pengajar jurusan gizi kesehatan FK UGM itu memaparkan hasil penelitiannya pada siswa sekolah dasar (SD) di daerah pegunungan di Kabupaten Wonosobo dan Wonogiri, Jawa Tengah. Hasilnya, didapatkan dampak kekurangan yodium ini dapat menurunkan IQ sekitar 10-15 persen.

“Ketika ditreatment dengan telur bisa menambah IQ sekitar
20 persen,” kata Sudargo.

Menurut dia, rata-rata anak sekolah di seluruh Indonesia sekitar 35-65 persen masih kekurangan gizi, terutama defisiensi yodium. Daerah Wonosobo dan Wonogiri, siswa SD mengalami kekurangan yodium sekitar 19 hingga 33 persen.

Dia mengatakan pemanfaatan telur untuk dikonsumsi sangat baik, karena daya serap satu butir telor yang beratnya 60 gram mengandung 7-8 gram protein. Sementera kebutuhan anak sekolah 45 gram protein.

“Saran kita adalah perlu sekali untuk konsumsi telur. Apalagi kalau digoreng, karena ada tambahan 10 gram protein akan menambah 110 kilo kalori,” ungkap dia.

detik.com

Artikel Terkait :

Brain Food : 10 Makanan Terbaik untuk Kecerdasan

 

inmagine.com

INGIN anak Anda cemerlang di sekolah? Cobalah untuk memperhatikan dengan jeli kebutuhan gizi dan nutrisi mereka setiap hari. Selain itu, ada baiknya pula memasukan 10 jenis makanan terbaik berikut ini. Makanan yang dijuluki “Brain Food” ini diyakini dapat merangsang pertumbuhan sel-sel otak, memperbaiki fungsinya, meningkatkan daya ingat dan konsentrasi berpikir anak-anak. 

1. Salmon
Ikan berlemak seperti salmon merupakan sumber terbaik asam lemak omega-3 – DHA and EPA – yang keduanya penting bagi pertumbuhan dan perkembangan fungsi otak. Riset terbaru juga menunjukkan bahwa orang yang memperoleh asupan asam lemak lebih banyak memiliki pikiran lebih tajam dan mencatat hasil memuaskan dalam uji kemampuan. Menurut para ahli walaupun tuna mengandung asam omega-3, namun ikan ini tidaklah sekaya salmon.

2. Telur
Telur dikenal sebagai sumber penting protein yang relatif murah dan harganya cukup terjangkau. Bagian kuning telur ternyata padat akan kandungan kolin, suatu zat yang dapat membantu perkembangan memori atau daya ingat.

3. Selai kacang
“Kacang tanah (peanut) dan selai kacang merupakan salah satu sumber vitamin E. Vitamin ini merupakan antioksidan yang dapat melindungi membran-membran sel saraf. Bersama thiamin, vitamin E membantu otak dan sistem saraf dalam penggunaan glukosa untuk kebutuhan energi.

4. Gandum murni

Otak membutuhkan suplai atau sediaan glukosa dari tubuh yang sifatnya konstan. Gandum murni memiliki kemampuan untuk mendukung kebutuhan tersebut. Serat yang terkandung dalam gandum murni dapat membantu mengatur pelepasan glukosa dalam tubuh. Gandum juga mengandung vitamin B yang berfungsi memelihara kesehatan sistem saraf. 

5. Oat/Oatmeal
Oat merupakan salah satu jenis sereal paling populer di kalangan anak-anak dan kaya akan nutrisi penting bagi otak. Oat dapat menyediakan energi atau bahan bakar untuk otak yang sangat dibutuhkan anak-anak mengawali aktivitasnya di pagi hari. Kaya akan kandungan serat, oat akan menjaga otak anak terpenuhi kebutuhannya di sepanjang pagi. Oat juga merupakan sumber vitamin E, vitamin B, potassium dan seng — yang membuat tubuh dan fungsi otak berfungsi pada kapasitas penuh.

6. Berry
Strawberry, cherry, blueberriy dan blackberry. Secara umum, semakin kuat warnanya, semakin banyak nutritisi yang di kandungnya. Berry mengandung antioksidan kadar tinggi, khususnya vitamin C, yang berfaedah mencegah kanker.

Beberapa riset menunjukkan mereka yang mendapatkan ekstrak blueberry dan strawberry mengalami perbaikian dalam fungsi daya ingatnya. Biji dari buah berri ini juga ternyata kaya akan asam lemak omega-3.

7. Kacang-kacangan
Kacang adalah makanan spesial sebab makanan ini memiliki energi yang berasal dari protein serta karbohidrat kompleks. Selain itu, kacang kaya akan kandungan serat, vitamin dan mineral. Kacang juga makanan yang baik untuk otak karena mereka dapat mempertahankan energi dan kemampuan berpikir anak-anak pada puncaknya di sore hari jika dikonsumsi saat makan siang.

Menurut hasil penelitian, kacang merah dan kacang pinto mengandung lebih banyak asal lemak omega 3 daripada jenis kacang lainnya — khususnya ALA – jenis asal omega-3 yang penting bagi pertumbuhan dan fungsi otak .

8. Sayuran berwarna
Tomat, ubi jalar merah, labu, wortel, bayam adalah sayuran yang kaya nutrisi dan sumber antioksidan yang akan membuat sel-sel otak kuat dan sehat.

9. Susu dan Yogurt
Makanan yang berasal dari produk susu mengandung protein dan vitamin B tinggi. Dua jenis nutrisi ini penting bagi pertumbuhan jaringan otak, neurotransmitter dan enzim. Susu dan yogurt juga bisa membuat perut kenyang karena kandungan protein dan karbohidratnya sekaligus menjadi sumber energi bagi otak.

Penelitian terbaru mengindikasikan bahwa anak-anak dan remaja membutuhkan lebih banyak vitamin D bahkan 10 kali dari dosis yang direkomendasikan. Vitamin D adalah vitamin yang juga penting bagi sistem saraf otot dan siklus hidup sel-sel manusia secara keseluruhan.

10. Daging sapi tanpa lemak
Zat besi adalah jenis mineral esensial yang akan membantu anak-anak tetap berenergi dan berkonsentrasi di sekolag. Daging sapi tanpa lemak adalah salah atu sumber makanan yang mengandung banyak zat ebsi. Dengan hanya mengonsumsi 1 ons per hari, maka tubuh Anda akan terbantu dalam penyerapan zat besi darai sumrbe lainnya. Daging sapi juga mengandung mineral seng yang dapat membantu memelihara daya ingat .

Khsusus bagi yang vegetarian, Anda dapat memanfaatkan kacang hitam dan burger kedelai sebagai pilihan. Kacang-kacangan adalah adalah sumber penting zat besi nonheme — tipe zat besi yang membutuhkan vitamin C untuk di serap oleh tubuh . Mengonsumsi tomat , jus jeruk, strawberry dan kacang-kacangan juga dapat dipilih sebagai upaya mencukupi kebutuhan zat besi.

Sumber : WebMD

Artikel Terkait :

Artikel Terbaru :